FAUZIDLEWARE - Semakin berkembang pesatnya teknologi membuat banyaknya library atau framework dalam pemrograman dan semakin memperbanyak style dalam penulisan coding guna mendukung programmer untuk mengembangkan produknya.
Salah satunya adalah ReactJS. Pastinya teman-teman yang membaca artikel ini sudah tidak asing lagi dengan nama ReactJS, React, ataupun ReactNative. Alasannya karena itu merupakan salah satu teknologi yang populer, jadi sering dengar karena banyak yang membicarakan tentang React, atau bahkan sudah pernah mencoba untuk belajar teknologi ini.
Sebelum membahas tentang React, kita akan berkenalan dulu dengan yang namanya Framework atau Library.
(A) Framework vs Library
Framework seperti namanya yang bisa diartikan dalam bahasa indonesia sebagai kerangka kerja, adalah sebuah tools atau alat yang digunakan sebagai dasar perancangan dalam pengembangan aplikasi atau halaman web. Framework bisa dikatakan sebagai aplikasi yang sudah jadi, dan bisa diubah sedemikian rupa kode-kode di dalamnya dengan memanfaatkan fitur-fitur atau fungsi-fungsi yang dimiliki suatu framework tersebut untuk membuat aplikasi baru. Contoh framework yang populer adalah Laravel, jika sudah pernah belajar atau menggunakan Laravel pasti tau ketika pertama kali menginstall laravel kita sudah memiliki satu tampilan aplikasi yang sudah jadi, seperti gambar di bawah ini
Dengan begitu ketika pertama kali menginstall project Laravel, kita sudah disuguhi satu susunan aplikasi yang telah disusun strukturnya. Denga begitu ketika ingin mengubah tampilan, mengubah alur pengiriman data, mengubah proses pangambilan dan manajemen data di dalam database, dsb. itu sudah disediakan di dalam framework yang digunakan, dan programmer mengembangkan aplikasi dengan mengikuti alur struktur dari framework yang sedang dipakai.
Namun berbeda dengan framework, Library seperti namanya yang diartikan dalam bahasa indonesia berarti pustaka, ia menyediakan berbagai macam fungsi yang hanya akan berjalan ketika fungsinya dipanggil. Salah satu contoh library yang populer adalah miliknya CSS yaitu Bootstrap.
Dimana ketika kita pertama kali memanggil atau melakukan import library, maka kode kode dari library atau fungsi-fungsi yang disediakan tidak bisa langsung berjalan tanpa kita memanggilnya dengan aturan masing-masing library. Contohnya denga library bootstrap kita bisa memanggil fungsinya dengan memanfaatkan penamaan dalam atribut class.
Lalu ReactJS itu Framework atau Library ?. jawabannya adalah Library. Bahkan saat kita mengakses website nya react.dev saja pertama kita langsung disambut dengan satu kalimat "The library for web and native user interfaces".
Namun tidak jarang juga programmer menyebutkan istilah framework dan library menjadi satu makna. Yang penting perlu diingiat bahwa React adalah library dan dia sendiri sudah melabeli diri sebagai library.
(B) React
React adalah salah satu Front-end framework/library yang paling populer. Library ini digunakan untuk membuat user interface atau antarmuka tampilan aplikasi. React bisa digunakan untuk membuat single-page application dan memungkinkan pembuatan komponen yang sifatnya reuseable atau bisa digunakan berulang.
(C) Sejarah React
Seorang programmer Facebook yang namanya Jordan Walke mengembangkan library dengan nama FaxJS pada tahun 2011 dan dibuat untuk fitur pencarian milik Facebook. Satu tahun setelahnya library tersebut disempurnakan menjadi React.
Pada saat itu React masih tertutup dan hanya digunakan untuk internal di Facebook saja. React diimplementasikan untuk fitur periklanan Facebook dan memperbaiki fitur Instagram yang barusaja di ambil oleh Facebook pada tahun 2012.
Pada tahun 2013 React mulai dijadikan proyek open-source dan menjadi salah satu library Javascript yang paling populer. Kepopuleran React tidak berhenti, karena pada tahun 2015 mulai dikenalkan React Native yang menjadikan javascript bisa digunakan untuk mengembangkan aplikasi mobile (Android/iOS), dan sudah digunakan oleh perusahaan besar contohnya Netflix dan Airbnb.
Itulah sedikit pembahasan tentang React, pada artikel berikutnya kita akan mulai belajar untuk mencoba beberapa kode React.
0 Comments